Jakarta - Manajemen timnas yang lama di bawah pimpinan Mesak Manibor akan berkomunikasi dengan Badan Tim Nasional (BTN) untuk mencari kejelasan mengenai statusnya. Pada prosesnya, ada kemungkinan mereka bergabung dengan BTN.
"Sekjen Pak Hadiyandra memberitahu kepada kami untuk berkomunikasi dengan BTN untuk memperjelas status kami di timnas," ujar Wakil Manajer Timnas Nico Dimo di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis (7/3/2013).
"Ini adalah sebuah langkah baik dan harus didukung. Jadi, pasti kami akan berkomunikasi dengan pihak BTN," sambungnya.
Nico menjelaskan, nasib jajaran manajemen timnas di era Nil Maizar memang menjadi tidak jelas setelah BTN muncul dan kemudian diresmikan. Untuk itulah komunikasi akan dilakukan. Nantinya bukan tak mungkin pula manajemen timnas yang lama itu bergabung ke BTN.
"Kami sudah mengetahui keputusannya kalau sekarang yang punya wewenang untuk timnas adalah BTN. Jadi kami harus komunikasi dengan mereka terkait status kita."
"Sekjen juga telah menyampaikan kepada kami kalau ternyata kepengurusan belum terbentuk, bisa saja kita ambil tempat kalau BTN merestui," jelas Nico.
"Sekjen Pak Hadiyandra memberitahu kepada kami untuk berkomunikasi dengan BTN untuk memperjelas status kami di timnas," ujar Wakil Manajer Timnas Nico Dimo di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Kamis (7/3/2013).
"Ini adalah sebuah langkah baik dan harus didukung. Jadi, pasti kami akan berkomunikasi dengan pihak BTN," sambungnya.
Nico menjelaskan, nasib jajaran manajemen timnas di era Nil Maizar memang menjadi tidak jelas setelah BTN muncul dan kemudian diresmikan. Untuk itulah komunikasi akan dilakukan. Nantinya bukan tak mungkin pula manajemen timnas yang lama itu bergabung ke BTN.
"Kami sudah mengetahui keputusannya kalau sekarang yang punya wewenang untuk timnas adalah BTN. Jadi kami harus komunikasi dengan mereka terkait status kita."
"Sekjen juga telah menyampaikan kepada kami kalau ternyata kepengurusan belum terbentuk, bisa saja kita ambil tempat kalau BTN merestui," jelas Nico.
Posting Komentar